Misteri Nusantara – Teror Hantu Sang Dukun Kisah ini kualami ketika aku pergi ke pesta pernikahan seorang teman dekat di desa Kertajaya, yang terletak tidak jauh dari tempat tinggalku. Malam itu kebetulan adalah malam Jumat. Menurut kepercayaan masyarakat di daerah kami, menikah pada malam Jumat dipercaya membawa berkah rejeki yang melimpah bagi pengantin.

Aku memutuskan untuk berjalan kaki menuju pesta tersebut. Dalam perjalanan, aku melihat banyak orang lain juga berjalan ke arah yang sama. Keramaian ini membuatku sedikit lebih nyaman meskipun suasana malam terasa dingin dan sunyi di beberapa bagian jalan.

Rumah Dukun yang Mengerikan

Saat melintasi sebuah rumah tua yang sudah lama kosong, aku langsung teringat kisah tragis tentang seorang dukun yang dulunya tinggal di sana. Menurut cerita para tetangga, dukun itu meninggal karena santet yang dikirimnya kembali menyerang dirinya sendiri. Mayatnya ditemukan dalam kondisi mengenaskan—tubuhnya membusuk, perutnya dipenuhi belatung, matanya terbuka lebar menghadap ke atas, dan lidahnya menjulur keluar.

Mengingat cerita itu membuat bulu kudukku meremang. Kalau dihitung-hitung, kematiannya sudah lebih dari dua bulan. Namun, rumahnya tetap terlihat menyeramkan, terutama karena tidak ada penerangan sama sekali di sekitar bangunan itu. Suara burung hantu yang melengking menambah suasana mencekam. Aku mempercepat langkah, berharap segera melewati rumah tersebut tanpa insiden apapun.

Kemeriahan Pesta Pernikahan

Setelah perjalanan yang terasa cukup panjang, akhirnya aku tiba di lokasi pesta. Suasana pesta sangat meriah. Banyak tamu yang hadir, termasuk beberapa gadis yang asyik duduk sambil berbincang di sudut ruangan. Musik dan tawa menghangatkan malam yang dingin.

Aku menikmati suasana pesta hingga larut malam. Saat melihat jam, aku terkejut karena waktu sudah menunjukkan pukul 23:55. Sadar bahwa sudah hampir tengah malam, aku memutuskan untuk segera pulang.

Hawa Mistis di Perjalanan Pulang

Rasa takut mulai merayap di hatiku ketika memikirkan perjalanan pulang. Jalan yang harus kutempuh cukup jauh, dan aku harus berjalan kaki sendirian. Kegelapan malam semakin pekat, dan angin dingin menusuk kulitku. Namun, aku tidak punya pilihan selain melangkah pulang.

Ketika melintasi rumah dukun tadi, hawa mistis langsung terasa menyelimuti tubuhku. Suara binatang malam membuat suasana semakin mencekam. Aku menahan napas dan mempercepat langkah, berharap segera melewati area tersebut.

Tiba-tiba, dari kejauhan aku melihat seseorang berdiri di bawah pohon besar di depan rumah dukun itu. Jantungku berdetak kencang. Sosok itu terlihat sangat familiar—wajahnya mirip dengan dukun yang meninggal dua bulan lalu. Dia berdiri diam, namun matanya menatap tajam ke arahku. Lidahnya menjulur keluar, dan air liurnya menetes perlahan, menambah kesan mengerikan.

Pertemuan dengan Sosok Menyeramkan

Aku mencoba menenangkan diri dan menarik napas dalam-dalam. Dengan ilmu perlindungan yang diajarkan nenekku, aku mengumpulkan tenaga dalam dan melepaskannya ke arah sosok itu. “Siuuuuh!” Sosok itu menghilang seketika, seperti angin yang berhembus kencang.

Namun, belum sempat aku merasa lega, tiba-tiba sosok tersebut muncul kembali di hadapanku. Kali ini jaraknya hanya beberapa senti dari wajahku. Bau busuk yang menyengat langsung menyerang penciumanku, membuatku hampir muntah. Rasa panik mulai menguasai tubuhku. Tanpa berpikir panjang, aku langsung menggunakan jurus pamungkas—berlari sekuat tenaga menjauh dari tempat itu.

Aku berlari tanpa mempedulikan genangan air dan lumpur yang membuat pakaian dan sepatuku basah. Yang ada di pikiranku hanyalah mencapai rumah dengan selamat.

Akhir yang Mengejutkan

Akhirnya, setelah apa yang terasa seperti lari maraton terpanjang dalam hidupku, aku tiba di depan rumahku. Dengan napas tersengal-sengal, aku menggedor pintu rumah dengan keras. Ibuku membuka pintu dengan wajah kaget melihat keadaanku yang berantakan.

Namun, alih-alih memelukku atau bertanya apa yang terjadi, beliau malah memarahiku karena pulang terlalu larut. Aku hanya bisa terdiam sambil mencoba menenangkan diri, sementara pikiran tentang sosok menyeramkan tadi terus menghantuiku. Demikianlah Misteri Nusantara – Teror Hantu Sang Dukun.

===  PREDIKSI HONGKONG HARI INI  ==

Klik Disini, Daftar  Platform Hongkong Aman dan Terpercaya Sejak 2014