Perjanjian Setan

Pada suatu masa, di sebuah desa kecil yang dikelilingi oleh hutan lebat, hidup seorang pemuda bernama Damar. Damar adalah anak yang cerdas, namun ia sering merasa kurang puas dengan kehidupannya. Ia melihat teman-temannya hidup bahagia dan sukses, sementara ia merasa tertinggal jauh. Keinginan untuk mendapatkan kekayaan dan kemewahan begitu besar, hingga ia mulai merasa tidak ada yang cukup di dunia ini.

Awal Dari Semuanya

Suatu malam, ketika ia sedang duduk termenung di tepi sungai, tiba-tiba ada seorang pria misterius yang mendekatinya. Pria itu mengenakan jubah hitam dengan topi lebar yang menutupi sebagian wajahnya. Damar yang penasaran menatap pria tersebut.

“Kenapa wajahmu murung, anak muda?” tanya pria itu dengan suara serak.

“Aku merasa hidupku tak ada artinya. Semua yang aku inginkan tak kunjung tercapai,” jawab Damar.

Pria itu tersenyum tipis. “Aku bisa memberimu apa yang kamu inginkan. Kekayaan, kekuasaan, bahkan kebahagiaan. Semua itu bisa kugenggamkan padamu, asalkan kamu mau berjanji.”

Damar terperanjat. “Apa yang harus aku janjikan?”

“Suatu perjanjian yang sederhana. Seiring waktu, kamu akan memberiku apa yang aku inginkan. Apa pun itu, dengan harga yang setimpal.”

Damar, yang terpesona dengan tawaran itu, tanpa berpikir panjang, setuju. Ia merasa tak ada yang perlu dipikirkan lagi. “Aku bersedia.”

PAUS4D : Platform Game Online Aman dan Terpercaya

Pria itu mengeluarkan sebuah gulungan kertas hitam dan sebuah pena emas dari balik jubahnya. Dengan gerakan cepat, ia menulis sesuatu di atas kertas tersebut, lalu menyerahkannya kepada Damar.

“Baca perjanjian ini, dan tanda tangani di bawahnya,” kata pria itu.

Damar membaca kalimat yang tertera di atas gulungan itu, namun ia tidak benar-benar memahami artinya. Yang ia tahu, ini adalah kesempatan untuk meraih semua yang ia inginkan. Tanpa berpikir panjang, ia menandatangani perjanjian itu.

“Perjanjian ini telah berlaku,” ujar pria misterius itu. “Sekarang, semuanya milikmu.”

Malam Menengangkan

Tak lama setelah tanda tangan Damar tertera di kertas itu, dunia seakan berubah. Keberuntungan datang menghampirinya. Damar tiba-tiba mendapatkan kontrak besar dalam bisnis yang ia geluti. Rumahnya yang semula sederhana, berubah menjadi megah. Mobil mewah dan harta berlimpah datang bertubi-tubi. Semua yang diinginkannya menjadi kenyataan.

Namun, kebahagiaan itu tidak berlangsung lama. Seiring berjalannya waktu, Damar mulai merasa ada yang aneh. Setiap kali ia tertidur, mimpi buruk datang menghantuinya. Ia melihat sosok pria misterius itu, dan setiap kali pria tersebut menatapnya, Damar merasa ketakutan yang tak terlukiskan. Ada sesuatu yang buruk menunggunya.

Pada suatu malam, Damar tidak bisa tidur.

Perjanjian Setan
Perjanjian Setan

Ia teringa perjanjian yang telah ia buat. Tiba-tiba, pria itu muncul di hadapannya. “Saatnya memenuhi bagian perjanjianku,” kata pria itu dengan senyuman mengerikan.

“Bagian perjanjian apa? Aku sudah memberikan semuanya!” jawab Damar dengan panik.

“Tentu saja kamu telah memberikan semuanya, tapi kamu lupa satu hal,” jawab pria itu dingin. “Kehidupanmu adalah harganya. Ingatlah, anak muda. Setiap keinginan datang dengan harga yang setimpal.”

Damar terperanjat dan terjatuh ke lantai. Ia menyadari bahwa dirinya telah terjebak dalam lingkaran tak terputus yang diciptakan oleh keinginan duniawi yang tak terkendali. Semua yang ia miliki, semua yang ia capai, tidak bisa menggantikan kebahagiaan sejati yang telah ia tinggalkan.
Semua yang ia peroleh menjadi tak berarti, dan ia harus membayar harga yang sangat mahal untuk perjanjian yang ia buat dengan Setan. Sebab, setiap perjanjian dengan Setan selalu datang dengan harga yang lebih tinggi dari yang kita bayangkan.

PAUS4D : Platform Game Online Aman dan Terpercaya
PAUS4D : Platform Game Online Aman dan Terpercaya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *