Malam Jumat selalu membawa suasana yang berbeda. Tidak ada yang tahu mengapa, tapi setiap malam itu, udara terasa lebih dingin, lebih gelap, dan lebih sunyi. Aku tinggal di sebuah rumah tua di pinggir desa, rumah yang sudah lama ditinggalkan oleh pemilik sebelumnya. Meskipun sudah tinggal di sana selama beberapa bulan, aku selalu merasa ada yang tidak beres di malam Jumat. Mungkin itu hanya perasaanku, tapi entah kenapa, setiap kali malam itu datang, aku merasa seperti ada sesuatu yang mengawasi dari kegelapan.

Langkah Kaki yang Terasa Dekat

Pada suatu malam Jumat, aku memutuskan untuk menonton televisi di ruang tamu. Suasana rumah yang hening hanya diselingi suara angin yang berdesir di luar. Tiba-tiba, aku mendengar suara langkah kaki pelan di lorong. Aku berpikir itu hanya suara dari rumah tetangga, tapi langkah itu semakin mendekat dan berhenti tepat di depan pintu kamar tidurku. Aku berdiri dan mencoba melihat dari balik pintu, namun tidak ada apa-apa. Suasana yang tadinya tenang kini berubah menjadi sangat mencekam. Aku merasa seperti ada yang sedang mengamatiku dari balik kegelapan, menunggu waktu untuk muncul.

Suara Bisikan dari Kamar

Tidak lama setelah suara langkah kaki itu berhenti, aku kembali duduk di sofa, mencoba menenangkan diri. Namun, tiba-tiba terdengar suara bisikan lembut dari arah kamar tidurku. Suara itu terdengar seperti suara seorang wanita yang tengah menangis, merintih pelan. Aku takut untuk pergi ke sana, tapi rasa penasaran mengalahkan ketakutanku. Aku berjalan perlahan menuju kamar tidur, dan saat membuka pintu, aku melihat bayangan hitam melintas cepat di sudut ruangan. Sekujur tubuhku menggigil, dan aku hampir tidak bisa bernafas. Bayangan itu menghilang begitu saja, meninggalkan ruangan yang kembali hening.

Penampakan di Cermin

Ketika aku mencoba menenangkan diriku, mataku tertuju pada cermin besar di ruang tamu. Aku hampir tidak percaya dengan apa yang kulihat. Di balik bayanganku, terlihat sosok perempuan dengan rambut panjang terurai dan wajah pucat, memandangiku dengan mata kosong. Aku terkejut dan hampir terjatuh. Begitu aku mengalihkan pandangan dan menoleh kembali, sosok itu sudah menghilang. Namun, rasa takut itu tetap tinggal, seolah-olah ada sesuatu yang mengikutiku, selalu ada di belakangku.

Kenangan yang Tak Terlupakan

Keesokan paginya, aku mencoba mencari tahu lebih banyak tentang rumah ini. Ternyata, rumah ini pernah dihuni oleh seorang wanita yang meninggal secara tragis di malam Jumat beberapa tahun lalu. Sejak itu, setiap malam Jumat, arwahnya dipercaya kembali ke rumah untuk mencari sesuatu yang hilang. Aku menyadari bahwa aku bukan satu-satunya yang merasakan teror malam itu. Aku tahu, malam Jumat berikutnya akan datang, dan aku tidak tahu apakah aku akan bisa bertahan lebih lama.