Misteri Nusantara – Dikerjain Hantu Belanda Tanpa Kepala Pengemudi truk ini bernama Arman. Ia sedang melakukan perjalanan panjang dari Bandung menuju Surabaya. Truk yang dikemudikan Arman adalah truk fuso tanpa gandengan. Dalam perjalanan, Arman ditemani oleh kernetnya, Bayu. Hingga mereka tiba di daerah Pekalongan, perjalanan berlangsung mulus tanpa hambatan berarti.

Namun, sesampainya di sana, Arman berpikir untuk melanjutkan perjalanan tanpa berhenti. Biasanya, ia beristirahat di pangkalan truk setempat. Kali ini, ia memutuskan terus melaju dan berencana berhenti di daerah Kendal saja. Karena lalu lintas yang lengang, ia merasa waktunya akan lebih efisien.

Memasuki Kawasan Angker

Ketika jam menunjukkan pukul dua belas malam, truk Arman memasuki area Alas Sekar. Meskipun tahu bahwa jalur tengah Alas Sekar terkenal angker dan penuh tikungan tajam, Arman memilih rute tersebut untuk menghemat waktu. Saat mereka berada di tengah jalur, Arman merasakan ada yang tidak beres dengan truknya. Tanpa ragu, ia menghentikan truk di pinggir jalan untuk memeriksa kondisi ban.

“Bayu, tunggu di sini, ya. Aku cek dulu ban depan,” kata Arman sambil turun membawa senter. Dengan cahaya senter yang redup, ia mendapati ban depan sebelah kiri kempes. Setelah memastikan masalahnya, Arman memanggil kernetnya, “Bayu, tolong ambilkan alat untuk ganti ban!”

Pertemuan yang Tidak Disangka

Saat Arman memutar kepala truk menuju ban depan, ia merasakan hembusan angin dingin menyentuh telinganya. Meski begitu, ia tetap fokus pada ban truk. Tak lama kemudian, terdengar suara langkah kaki dari belakang diikuti suara gesekan alat-alat, “Ting… Ting…” Sambil bergumam dalam hati, Arman merasa heran. “Aneh, Bayu lewat mana? Kenapa dia tiba-tiba muncul di belakangku? Bukannya tadi dia masih di dalam truk?”

Arman mengabaikan rasa aneh tersebut dan mulai melonggarkan baut roda. Setelah itu, ia meminta dongkrak kepada sosok yang ia kira adalah Bayu. “Ambilkan dongkrak, Bayu!” katanya tanpa menoleh. Arman lalu memasang dongkrak dan mulai melepas ban yang rusak. Ketika ia mengambil ban cadangan di belakang truk, Bayu justru masih duduk di dalam kabin dengan tubuh gemetar.

Di atas truk, Bayu menyaksikan pemandangan yang membuat bulu kuduknya merinding. Ada sosok tinggi besar berdiri di belakang Arman. Sosok itu mengenakan pakaian seperti tentara kolonial, lengkap dengan topi bundar. Dalam kegelapan, Bayu melihat makhluk itu menggaruk kepalanya. Namun, semakin lama, gerakan menggaruk itu berubah menjadi mencengkeram hingga akhirnya…

Teror yang Mengerikan

Kepala makhluk itu terlepas dan jatuh menggelinding ke jurang di samping jalan. Dari leher makhluk itu memancar cairan seperti darah hitam. Bayu yang ketakutan luar biasa akhirnya pingsan di tempat. Sementara itu, Arman menyelesaikan pekerjaannya tanpa menyadari apa yang terjadi.

“Bayu, ayo naik!” seru Arman setelah selesai mengganti ban. Namun, yang menjawab bukanlah suara Bayu, melainkan suara geraman berat, “Grrrr…!!!” Arman mendongak ke arah kabin dan melihat Bayu tergeletak seperti sedang tidur. Ia pun bergegas naik ke truk dan melanjutkan perjalanan dengan perasaan bingung.

Pengakuan di Warung Makan

Sesampainya di Kendal, Arman berhenti di sebuah warung makan untuk beristirahat. Ia membangunkan Bayu, tetapi respons yang diterima justru teriakan panik. “Aaaaahhh! Jangan dekat-dekat!” teriak Bayu sambil melihat ke sekeliling. Setelah menenangkan diri, Bayu akhirnya menceritakan apa yang ia lihat di Alas Sekar tadi malam.

“Yang membantumu mengganti ban itu bukan aku! Itu hantu Belanda tanpa kepala,” ujar Bayu dengan nada gemetar.

Mendengar cerita itu, Arman hanya bisa terdiam sambil mengingat kembali kejadian malam tadi. Ia merasa takut, tetapi ia tetap bersyukur karena perjalanan mereka berakhir tanpa mengalami hal buruk secara fisik. Namun, perasaan mencekam dari pengalaman itu tetap menghantui mereka berdua sepanjang perjalanan pulang.

  === PREDIKSI HONGKONG HARI INI ===

Klik Disini, Daftar Platform Hongkong Aman dan Terpercaya Sejak 2014