Misteri Nusantara – Hantu Anak Pramuka Gentayangan Pada tahun 1950, sekelompok siswa SMP dari sebuah sekolah di kota Sungaiputih melakukan ekspedisi ke hutan Bengkal sebagai bagian dari tugas pramuka mereka. Mereka tiba di hutan tersebut dengan menggunakan bus dan berhenti di pinggiran jalan. Setelah itu, mereka berjalan ke dalam hutan, mendirikan tenda, dan menyalakan api unggun untuk menghangatkan diri di malam yang gelap.

Namun, malam itu, sebuah kejadian aneh terjadi yang mengubah segalanya.

Kehilangan Tanpa Jejak

Tengah malam, saat mereka semua tengah tertidur dengan nyenyak, satu per satu anak pramuka itu menghilang begitu saja. Tidak ada yang mendengar suara ataupun tanda-tanda apapun. Mereka hanya hilang tanpa jejak, dan tidak ada seorang pun yang tahu apa yang terjadi dengan mereka. Keesokan paginya, hanya tenda dan api unggun yang tersisa.

Beberapa orang mengatakan bahwa supir bus yang membawa mereka, seorang pria bernama Pak Heru, telah menjadi gila. Di malam itu, ia membunuh anak-anak satu per satu saat mereka tidur, dengan cara yang kejam dan tak terbayangkan. Saksi-saksi yang pernah berbicara dengan Pak Heru mengatakan bahwa matanya terlihat kosong, seolah terpengaruh oleh kekuatan lain.

Namun, ada pula yang mengatakan bahwa anak-anak itu pergi dari tenda tengah malam. Salah satu dari mereka, yang bernama Dwi, menjatuhkan lentera yang menyebabkan api membakar hutan. Mereka berlarian panik, namun api yang cepat membesar mengurung mereka. Beberapa dari mereka mencoba melarikan diri, namun akhirnya mati kelaparan di hutan yang gelap.

Hantu-Hantu di Tengah Hutan

Sejak saat itu, hantu-hantu anak pramuka itu sering bergentayangan di sekitar hutan Bengkal. Banyak orang yang telah memasuki hutan tersebut mengaku melihat bayangan anak kecil membawa lentera atau sedang mencari teman-temannya yang hilang. Beberapa orang bahkan merasa diawasi, seolah seseorang mengikuti mereka di antara pepohonan yang rapat.

“Tolong… siapa yang ada di sana?” seru Fika, seorang pendaki yang pernah mengalami kejadian menyeramkan saat melewati hutan tersebut. “Aku mendengar langkah kaki yang semakin mendekat… Namun ketika aku menoleh, tak ada siapa-siapa.”

Suara yang Tak Terlihat

Mereka yang memasuki hutan sering mendengar suara langkah kaki menapaki dedaunan kering, diiringi dengan suara ranting patah yang semakin dekat, meskipun tak ada siapapun di sana. Hal tersebut sering membuat bulu kuduk merinding, namun ketika diperiksa, hanya ada keheningan yang pekat.

“Ada suara langkah kaki di belakangku!” ujar Andi, salah seorang pendaki, dengan wajah ketakutan. “Aku coba menoleh, tapi tak ada apa-apa. Hanya angin yang mengerang.”

Cahaya Misterius

Selain suara aneh, banyak yang mengaku melihat cahaya misterius berayun di antara pepohonan, seperti lentera yang digenggam anak-anak yang hilang. Cahaya itu kadang berwarna merah, kadang putih, dan sering kali bergerak tanpa arah yang jelas. Beberapa pendaki bahkan merasa terhanyut oleh cahaya tersebut, seolah dipanggil untuk mendekat, namun mereka tidak berani.

“Di sana!” seru Rika, sambil menunjuk ke arah pepohonan. “Itu cahaya! Lihat, ada lentera kecil yang berayun di udara. Seperti ada yang memanggil kita!”

Namun, ketika mereka mencoba mendekat, cahaya itu menghilang begitu saja, menyisakan rasa cemas yang mendalam.

Bus Sunyi yang Terlihat

Suatu malam, seorang penduduk setempat yang tengah lewat di jalan samping hutan Bengkal menyaksikan sebuah bus yang tampak melintas. Anehnya, meskipun bus itu jelas terlihat, suara mesin bus tersebut sangat sunyi, seperti tidak ada yang mengendarainya. Di dalam bus, terlihat sekumpulan anak-anak yang mengenakan seragam pramuka, namun wajah mereka pucat dan kosong. Ketika bus itu melewati jalan yang sepi, bus itu tiba-tiba lenyap begitu saja, meninggalkan rasa ketakutan yang tak terlukiskan.

“Aku lihat bus itu lewat, tapi… sangat aneh,” ujar Pak Irfan, seorang saksi mata. “Suara mesinnya tidak terdengar, dan anak-anak itu… matanya kosong, seperti tidak hidup.”

Kengerian yang Tak Pernah Hilang

Seiring waktu, cerita tentang ekspedisi yang berakhir tragis ini menjadi legenda yang menakutkan di kalangan penduduk setempat. Orang-orang kini mengenal Hutan Bengkal sebagai tempat yang terkutuk. Banyak yang berani memasuki hutan, namun tidak sedikit pula yang merasa ada yang mengawasi mereka. Kadang, saat malam datang, terdengar suara langkah kaki dan rintihan dari dalam hutan, mengingatkan siapa saja yang berani mendekat bahwa hantu-hantu anak pramuka itu belum pergi. Mereka masih mencari teman-temannya yang hilang… dan mungkin, mereka juga akan mencari yang lain. Demikianlah Misteri Nusantara – Hantu Anak Pramuka Gentayangan.

 === PREDIKSI HONGKONG JITU HARI INI ===

ISOTOTO : Platform Hongkong Terpercaya Sejak 2014
Yang Menjamin 100% Pembayaran Berapapun KemenanganMu.
Klik Disini, Daftar Sekarang.