Misteri Nusantara – Teror Telepon Misterius Cerita ini saya dapatkan dari seorang tetangga yang tinggal di dekat rumah. Sebut saja namanya Pak Darman. Pada tahun 2000-an, bisnis wartel (warung telekomunikasi) masih menjadi usaha yang menjanjikan. Kala itu, ponsel seperti merk Motorla dan Nkia masih terlalu mahal bagi masyarakat kelas menengah ke bawah. Dengan bermodal enam bilik wartel, pemiliknya sudah bisa memperoleh keuntungan yang lumayan.

Pak Darman, yang baru lulus SMA saat itu, bekerja sebagai penjaga wartel milik saudaranya. Wartel tersebut terletak di jalan utama menuju Desa Karangjati, sebuah lokasi strategis namun agak terpencil. Tiap sore hingga tengah malam, ia menjaga wartel itu sembari mengisi waktu dengan bermain gamewatch.

Kecelakaan di Tikungan Maut

Suatu malam, terjadi kecelakaan tragis di tikungan dekat wartel tersebut. Pengendara motor yang diduga mengantuk menabrak pohon trembesi hingga kehilangan nyawanya meski sudah mengenakan helm. Korban tewas seketika dengan kondisi kepala hancur. Karena mengerikan, warga enggan memindahkan sisa-sisa tubuh korban yang tercecer. Mereka hanya mengatur lalu lintas hingga polisi dan ambulans datang untuk mengevakuasi.

Pak Darman ikut membantu proses evakuasi. Saat itu, mereka menemukan motor korban dalam keadaan ringsek, tetapi kunci kontaknya hilang entah ke mana. Warga menduga kunci tersebut terpental akibat benturan keras.

Beberapa hari setelah kejadian, warga mengecat pohon-pohon di tikungan itu dengan warna putih agar pengendara lebih berhati-hati.

Malam Sepi di Wartel

Seminggu setelah kecelakaan, pada malam Selasa, Pak Darman tetap berjaga di wartel meskipun hujan gerimis sejak sore membuat suasana sepi. Sekitar pukul setengah sepuluh malam, wartel masih kosong. Ia mulai bosan dan memutuskan untuk menutup wartel lebih awal. Namun, tiba-tiba dari sudut matanya, ia melihat bayangan melintas di dekat pintu masuk wartel.

“Siapa itu?” tanya Pak Darman, setengah berbisik. Ia celingak-celinguk, tapi tidak ada siapa pun di sana. Meski merasa aneh, ia berusaha mengabaikannya.

Ketika hendak mematikan komputer server, ia terkejut melihat layar komputer menunjukkan bahwa bilik nomor 6 sedang digunakan untuk panggilan selama 30 detik. Padahal, ia yakin tidak ada pelanggan di wartel malam itu.

“Kok bisa? Siapa yang pakai?” gumamnya sambil merasakan bulu kuduknya meremang. Dengan tergesa-gesa, ia mencabut kabel listrik komputer dan mematikan lampu wartel tanpa memeriksa bilik-bilik, terutama bilik nomor 6.

Tamu Tak Terduga

Keesokan paginya, Pak Darman didatangi oleh seorang tamu yang diantar oleh Ketua RT. Tamu itu adalah Pak Wiryo, ayah dari pengendara motor yang tewas. Dengan wajah penuh keheranan, Pak Wiryo menceritakan bahwa semalam ia menerima telepon dari seseorang yang memberitahu lokasi kunci kontak motor anaknya.

“Penelpon itu bilang kunci ada di bawah akar pohon trembesi di tikungan,” jelas Pak Wiryo. “Dan suaranya… mirip sekali dengan almarhum anak saya.”

Pak Darman tercekat mendengar cerita itu. Ia pun menceritakan kejadian aneh yang dialaminya semalam. Menurut Pak Wiryo, penelpon mengaku sebagai penjaga wartel di dekat lokasi kecelakaan sebelum sambungan mendadak terputus.

Kunci di Bawah Pohon

Setelah mendengar cerita itu, Pak Darman, Pak Wiryo, dan Ketua RT memutuskan untuk memeriksa lokasi yang disebutkan. Benar saja, kunci kontak motor ditemukan di bawah akar pohon trembesi, persis seperti yang dikatakan dalam telepon. Mereka bertiga saling berpandangan dengan perasaan campur aduk.

“Apa mungkin ini pesan terakhir dari arwahnya?” tanya Ketua RT pelan.

Pak Wiryo hanya mengangguk sambil menatap kunci itu dengan mata berkaca-kaca. Sementara Pak Darman merasakan dingin yang merayap di punggungnya. Hingga kini, misteri malam itu masih menjadi bahan pembicaraan warga Desa Karangjati. Demikianlah Misteri Nusantara – Teror Telepon Misterius.

   === PREDIKSI HONGKONG HARI INI ===

ISOTOTO : Platform Hongkong Aman dan Terpercaya Sejak 2014
Klik Disini, Daftar Sekarang.