Misteri Nusantara – Wisata Air Terjun (Curug) Namaku Rizal, seorang karyawan di sebuah perusahaan swasta. Kali ini, aku ingin menceritakan pengalaman mistis yang kualami saat mengunjungi sebuah air terjun di daerah perbukitan utara. Air terjun itu terkenal indah, dengan dua aliran besar setinggi sekitar 50 meter. Banyak pengunjung datang menikmati jernihnya air dan pemandangan memukau di sana.
Hari itu adalah Sabtu sore. Aku telah berjanji pada Maya, pacarku, untuk mengajaknya berjalan-jalan. Sudah lama aku tak punya waktu luang karena kesibukan kerja, dan akhirnya kami memilih pergi ke air terjun tersebut. Kami tiba di sana saat matahari mulai rendah, dan aku sempat terkejut karena tempat itu begitu sepi untuk ukuran akhir pekan. Hanya dua motor lain yang terparkir.
Peringatan Penjaga
Setelah memarkirkan motor, penjaga di pintu gerbang memperingatkan kami agar tidak pergi terlalu jauh atau terlalu lama karena tempat itu akan segera tutup. Aku mengangguk dan melanjutkan langkah. Kami berjalan cukup jauh hingga akhirnya suara gemuruh air terjun mulai terdengar. Tak lama kemudian, kami tiba di lokasi air terjun dan mulai bermain air di bawah derasnya aliran sungai.
Menjelajahi Bukit
Setelah puas bermain air, Maya mengajakku mendaki bukit di seberang sungai. Kami menemukan jalan setapak kecil yang cukup curam. Kami terus berjalan, menikmati suasana alami hutan di sekitar bukit itu. Namun, aku mendadak sadar bahwa langit mulai gelap. Matahari hampir tenggelam, dan suasana semakin suram.
Aku teringat peringatan penjaga tadi. Aku mengajak Maya segera turun. Kami kembali menyusuri jalan setapak, tetapi suasana terasa berbeda. Hutan yang tadi tenang kini terasa mencekam.
Suara Geraman Misterius
Saat berjalan turun, kami melewati pohon besar yang rindang. Tiba-tiba, suara geraman terdengar dari belakang kami. Aku berhenti dan menoleh ke arah pohon itu. Karena gelap, aku tak bisa melihat jelas, tetapi suara itu terdengar lagi, kali ini lebih keras dan menyeramkan.
Maya mencengkram tanganku, tubuhnya gemetar. Aku menahan diri untuk tidak lari, takut suara itu berasal dari binatang buas yang bisa mengejar kami. Namun, saat aku mencoba memperhatikan lebih seksama, sosok hitam pendek muncul di dekat pohon. Sosok itu bungkuk, dengan mata merah menyala, dan gigi taring yang menyeringai.
Pelarian Panik
Maya berteriak ketakutan, lalu berlari tanpa menunggu aba-aba. Aku segera mengejarnya, memegang tangannya erat sambil berlari sekuat tenaga. Namun, ada yang aneh. Tangannya yang kugenggam terasa dingin dan kaku. Saat kutatap wajahnya, dia tersenyum dingin sambil tertawa kecil.
Kesurupan di Tengah Hutan
Aku berhenti dan mencoba membaca doa. Maya malah tertawa lebih keras, suaranya berubah seperti bukan suara manusia. Aku yakin dia kesurupan. Untungnya, penjaga tadi datang dengan senter dan beberapa rekannya. Mereka membantu menenangkan Maya dan membawanya ke pos penjaga.
Setelah sadar, Maya menangis. Penjaga berkata bahwa tempat itu memang angker dan penuh penunggu. Kami dinasihati untuk tidak sembarangan jika datang ke lokasi seperti ini.
Kejadian di Jalan Pulang
Saat perjalanan pulang, aku berpikir kejadian itu sudah selesai. Namun, di tengah jalan yang sepi, Maya kembali berubah. Tangisnya berubah menjadi cekikikan menyeramkan. Dia menatapku tajam dengan mata yang tidak seperti biasanya.
Aku panik, segera menepi, dan membaca doa-doa sambil memegang erat tangannya. Maya menjerit dan akhirnya pingsan di pundakku. Setelah keluar dari area hutan, dia perlahan sadar, dan kami akhirnya sampai di rumahnya.
Penutup
Ayah Maya, seorang ustaz, segera mendoakannya. Beliau juga memberiku air doa untuk diminum dan berpesan agar selalu membaca doa saat berada di tempat baru. Untungnya, sejak kejadian itu, tidak ada lagi hal mistis yang menimpaku. Pengalaman ini mengajarkanku untuk lebih berhati-hati dan menghormati tempat yang aku kunjungi. Demikianlah Misteri Nusantara – Wisata Air Terjun (Curug).
=== PREDIKSI SYDNEY HARI INI ===
Klik Disini, Daftar Platform Sydney Aman dan Terpercaya Sejak 2014
Tinggalkan Balasan