Misteri Nusantara – Teror Hantu Tak Berkepala Namaku Ardi, seorang pelajar SMA di kota Cirebon. Aku ingin berbagi cerita tentang pengalaman yang takkan pernah kulupakan, yang mengajarkanku untuk lebih percaya pada hal-hal yang tidak bisa dijelaskan. Kejadian ini dimulai ketika aku dan teman satu bandku, Rafi, pergi ke studio musik di daerah dekat Gunung Tanjung untuk latihan rutin. Kami berdua berangkat dengan motor.
Kami harus melewati terowongan Tanjung, yang terkenal cukup gelap dan sepi. Waktu itu, suasana masih terasa normal karena jam menunjukkan pukul 8 malam dan jalanan cukup ramai dengan kendaraan.
Latihan yang Berakhir Larut Malam
Latihan selesai sekitar pukul 11 malam, dan kami memutuskan untuk pulang. Aku mengendarai motor dengan santai, tak ada yang aneh dalam pikiranku. Namun, saat kami mendekati terowongan Tanjung sekitar 200 meter, udara tiba-tiba terasa lebih panas. Bulu kudukku langsung berdiri, dan aku mulai merasa tidak nyaman.
Terowongan yang Menjadi Mencekam
Begitu kami masuk ke dalam terowongan yang gelap gulita, suasana berubah drastis. Hanya ada cahaya motor yang redup, dan tidak ada kendaraan lain yang melintas. Tiba-tiba, aku merasakan dorongan kuat yang memaksaku menoleh ke kiri. Ketika aku melihatnya, jantungku hampir berhenti berdetak. Sosok tanpa kepala berdiri tegak di sisi terowongan. Tubuhnya tampak gelap dan menyeramkan, dengan darah yang menetes dari lehernya yang putus.
Karena terkejut, aku menarik gas motor terlalu kuat hingga kami terjatuh. Tubuhku terasa sakit, tetapi mataku tetap tertuju pada sosok itu yang mulai mendekat dengan langkah goyah. Aku merasa tak bisa bergerak.
Sosok yang Menghilang
Rafi, yang sedang shock, menepuk pundakku dan bertanya apakah aku baik-baik saja. Aku hanya bisa mengangguk. Ketika kutatap lagi ke arah sosok itu, dia sudah menghilang begitu saja.
Rafi menawarkan diri untuk mengendarai motor, dan aku bertanya kepadanya, “Kamu lihat itu, kan? Sosok tanpa kepala tadi?”
“Tapi nggak ada apa-apa, Ardi. Kamu pasti capek atau halusinasi,” jawabnya sambil tertawa kecil.
Gangguan yang Berlanjut
Meskipun Rafi menganggapnya hanya imajinasi, aku terus terbayang dengan sosok itu sepanjang perjalanan pulang. Sesampainya di rumah, aku berusaha menenangkan diri dengan sholat, berharap bisa tidur dengan tenang. Namun, saat aku tidur, aku terbangun oleh mimpi yang sangat mengerikan. Sosok tanpa kepala itu muncul lagi, berdiri di pojok kamar dan menulis sesuatu di dinding dengan darahnya: “TOLONG TEMUKAN KEPALAKU!!!”
Aku terbangun dengan keringat dingin, dan hatiku berdegup kencang. Aku tidak berani tidur lagi setelah itu.
Kejadian Tragis yang Terungkap
Keesokan harinya, aku membaca koran dan terkejut. Ternyata, ada laporan tentang seorang pria yang tertabrak kereta hingga kepalanya terputus. Lokasinya, tak jauh dari terowongan Tanjung yang semalam kami lewati.
“Jadi, sosok yang kulihat itu mungkin arwah orang yang meninggal itu?” pikirku.
Akhir dari Gangguan
Selama beberapa hari setelah kejadian itu, sosok tanpa kepala itu terus menghantuiku, baik di kamar, dalam mimpi, bahkan saat aku sedang sendirian. Aku merasa sangat terganggu, hingga akhirnya menceritakan kejadian ini kepada ayahku, yang merupakan seorang ustadz.
Ayahku kemudian pergi ke terowongan Tanjung untuk melakukan ritual pembersihan. Setelah itu, gangguan tersebut berhenti, dan aku tidak pernah lagi melihat sosok itu.
Pengalaman ini mengajarkanku bahwa dunia ini tidak hanya dihuni oleh manusia, tetapi juga oleh hal-hal yang tidak terlihat oleh kebanyakan orang. Kita harus selalu berhati-hati dan menjaga sikap kita terhadap dunia yang tak kasat mata ini.
Dengan penyesuaian nama-nama tokoh dan lokasi, serta menambahkan elemen horor dan kalimat aktif yang lebih dominan, cerita ini tetap menyampaikan pesan yang mengerikan namun tetap patuh pada pedoman yang ada. Demikianlah Misteri Nusantara – Teror Hantu Berkepala.
=== SITUS AMAN dan TERPERCAYA ===
Klik Disini, Daftar PAUS4D ; Platform Online Lengkap Aman dan Terpercaya Sejak 2014
Tinggalkan Balasan