Di Kantor Sendirian

Misteri Nusantara – Di Kantor Sendirian Kejadian ini dialami oleh Fandi, rekan kerjaku di Yayasan Cahaya Harapan, pada tahun 2016. Waktu itu, sekitar pukul empat sore, Fandi masih sibuk bekerja di lantai bawah kantor yang memiliki dua lantai. Hari itu, kebetulan aku izin pulang lebih awal, sementara karyawan lainnya sudah pulang sejak pukul satu siang. Praktis, hanya Fandi yang berada di kantor untuk lembur.

Fandi sedang serius menatap layar laptopnya ketika sudut matanya menangkap sesuatu di lantai dua. Ia merasa ada yang berkelebat, seperti seseorang berjalan bolak-balik. Awalnya, ia mengabaikan hal itu. Namun, rasa penasaran memaksanya melirik ke lantai atas. Anehnya, ia tidak melihat apa pun. Menganggap itu hanya bayangan atau ilusi, Fandi kembali melanjutkan pekerjaannya.

Di Kantor Sendirian
Di Kantor Sendirian

Beberapa menit kemudian, ia melihat lagi sesuatu yang bergerak cepat dari arah ruang timur ke ruang barat. Kali ini, bayangannya lebih jelas, seperti sosok manusia berjalan dengan langkah tergesa. “Siapa yang mondar-mandir di atas, ya?” pikir Fandi. Dia pun berhenti bekerja, menatap ke atas, tetapi tidak menemukan apa pun.

“Sebenarnya aku sendirian, kan?” gumamnya sambil mengedarkan pandangan. Perlahan, ia mulai merasa tidak nyaman. “Kalau itu orang, kenapa tidak ada suara langkah di lantai kayu ini?” pikirnya lagi. Fandi mencoba menenangkan diri dan melanjutkan pekerjaannya. Tapi rasa was-was tak juga hilang.

Beberapa saat kemudian, ia memutuskan untuk pulang. Bukan karena takut, melainkan karena ada urusan lain. “Ah, aneh juga, baru sore sudah digodain,” katanya dalam hati sambil mengunci pintu kantor.

Kisah Kedua: Suara Misterius di Lantai Atas

Cerita berikutnya dialami oleh Sarah, istri Fandi. Kejadian ini berlangsung pada suatu malam saat Fandi kembali lembur sendirian di kantor. Sekitar pukul enam sore, Sarah datang menjemput Fandi dengan motor.

Sarah masuk ke ruang utama di lantai satu, tempat Fandi bekerja. “Mas, aku mau ke toilet, toiletnya di mana?” tanya Sarah sambil melepas jaket.

“Di ruangan sebelah, tuh,” jawab Fandi sambil menunjuk arah toilet.

Sarah berjalan menuju toilet, tetapi tiba-tiba berhenti di depan pintu. Wajahnya terlihat bingung. Dari tempat duduknya, Fandi bisa melihat istrinya melalui jendela kaca yang memisahkan ruangan utama dan ruang toilet. Ia segera menghampiri Sarah.

“Ada apa, Sayang?” tanya Fandi.

Sarah menoleh dengan wajah ragu. “Mas, di kantor masih ada orang, nggak?”

Klik Disini, Daftar Platform Game Online Aman dan Terpercaya Sejak 2014
Klik Disini, Daftar Platform Game Online Aman dan Terpercaya Sejak 2014

“Nggak ada. Aku sendirian dari tadi. Kenapa?” Fandi balik bertanya.

Sarah terlihat ragu sejenak, lalu berkata pelan, “Tadi aku dengar suara langkah orang naik tangga dari lantai atas. Jelas banget, Mas.”

Fandi tersenyum tipis untuk menenangkan istrinya. “Ah, sudahlah. Jangan dipikirin. Mau ke toilet, kan? Aku tungguin di sini,” katanya.

Dengan rasa was-was, Sarah akhirnya masuk ke toilet. Sementara itu, Fandi berusaha mengintip ke arah tangga, tetapi tidak melihat apa-apa. Suasana kantor yang biasanya terasa biasa saja kini jadi mencekam. Setelah Sarah selesai, mereka segera pulang bersama-sama, memastikan semua pintu terkunci rapat.

Epilog: Misteri yang Tak Terjawab

Meski peristiwa ini sudah lama berlalu, Fandi dan Sarah masih sering membicarakannya. Kantor yang tampak biasa pada siang hari ternyata menyimpan misteri di waktu tertentu. Hingga kini, siapa yang mondar-mandir di lantai dua dan siapa yang menaiki tangga di malam hari masih menjadi teka-teki. Beberapa karyawan baru bahkan mengaku pernah mendengar atau melihat hal serupa, tetapi tidak ada yang berani memastikan apa yang sebenarnya terjadi di Yayasan Cahaya Harapan.

“Ya, mungkin penghuni lama hanya ingin menyapa,” ujar Fandi sambil tertawa getir saat menceritakan kembali kisah ini. Demikianlah Misteri Nusantara – Di Kantor Sendirian.

   === PREDIKSI SINGAPORE HARI INI ===

Klik Disini, Daftar Platform Singapore Aman dan Terpercaya Sejak 2014


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *