Misteri Nusantara- Pada suatu malam, aku sedang duduk di ruang tamu sendirian, saat mendengar suara aneh dari halaman belakang, aku melihat Keranda Terbang. Ketika aku keluar, mataku tertuju pada sebuah keranda kayu yang tergeletak di tanah. Aku terkejut, karena aku yakin tidak ada keranda di situ sebelumnya. Tiba-tiba, keranda itu mulai melayang perlahan, terangkat beberapa inci dari tanah.
Malam Kedua
Malam kedua, suara berderak itu kembali terdengar. Aku terbangun dan melihat keranda yang sama melayang lagi, kali ini lebih dekat ke jendela kamarku. Sosok bayangan samar muncul dari dalam keranda, dengan wajah pucat dan mata kosong menatapku. Aku terdiam ketakutan, tidak bisa bergerak. Keranda itu semakin mendekat, seolah mengejarku. Tangan sosok itu terulur keluar, ingin menangkapku.
Menghadapi Teror
Aku berlari keluar dari kamar, berteriak memanggil orang tuaku, namun mereka tidak mendengar. Keranda itu terus terbang di belakangku, bergerak dengan cepat, meskipun tidak ada angin. Sosok dalam keranda semakin jelas, wajahnya yang pucat dan penuh kebencian semakin dekat, seolah ingin menuntut sesuatu dariku. Ketakutan menguasai tubuhku, dan aku berlari ke luar rumah sekuat tenaga. Begitu aku melangkah keluar, aku tak menoleh lagi dan terus berlari, meninggalkan rumah itu, tidak pernah kembali lagi.
Akhir yang Tidak Pernah Tiba
Setelah malam itu, meskipun aku jauh dari rumah itu, ketakutan tetap mengikutiku. Setiap malam, aku terbangun dengan jantung berdegup kencang, mendengar suara derak yang familiar, dan merasakan kehadiran keranda itu. Aku tahu, teror itu tidak akan berhenti. Setiap kali aku mencoba tidur, aku merasa keranda itu masih mengintai, mengikuti ke mana pun aku pergi. Aku tidak pernah bisa melarikan diri dari bayangannya.
Tinggalkan Balasan