Misteri Nusantara- Kamar 307: Teror yang Tak Terlihat “Pagi itu, Lisa menerima telepon dari sahabatnya, Rina, yang terdengar panik. “Lisa, kamu harus datang ke Rumah Sakit Harapan. Ada yang aneh dengan Kamar 307,” katanya terburu-buru, sebelum telepon terputus. Rumah sakit itu sudah lama ditutup, tetapi Kamar 307 selalu jadi pembicaraan misteri. Lisa merasa ada yang tidak beres.

Suasana Mencekam

Lisa tiba di rumah sakit yang terbengkalai. Lorong-lorong gelap dan bau lama memenuhi udara. Saat mendekati lantai tiga, ketegangan di udara semakin terasa, seolah ada yang mengintai. Setiap langkah terdengar bergema, dan bisikan samar-samar mulai terdengar di telinganya.

Ada Terordi Kamar 307
Ada Terordi Kamar 307

Kamar 307 yang Terlarang

Pintu Kamar 307 terbuka perlahan, dan Lisa terkejut melihat Rina terbaring di tempat tidur, wajahnya pucat, matanya terpejam rapat. Ketika Lisa mendekat, sebuah suara lirih terdengar, “Jangan sentuh dia.” Di pintu, berdiri seorang pria tua dengan mata kosong. “Kamar ini tak membiarkan siapapun pergi,” katanya, sambil tersenyum menyeramkan.

Terjebak dalam Kegelapan

Tiba-tiba, Lisa merasa ada kekuatan yang menahannya. Tubuhnya terasa berat, dan bayangan Rina muncul di sudut ruangan, matanya kosong. “Kamu tak akan keluar,” bisik Rina. Lisa berteriak, berusaha melawan, namun kegelapan menyelimuti tubuhnya, menariknya ke dalam.

PAUS4D : Platform Game Online Aman dan Terpercaya
PAUS4D : Platform Game Online Aman dan Terpercaya

Melarikan Diri

Dengan sisa tenaga, Lisa berhasil melarikan diri, berlari keluar dari rumah sakit. Namun, saat ia menoleh ke belakang, Kamar 307 masih ada, seakan menunggunya untuk kembali. Meski berhasil keluar, teror itu tak pernah benar-benar meninggalkannya.

Kamar yang Tak Pernah Terbuka

Beberapa waktu setelah kejadian itu, rumah sakit dibongkar. Namun, saat pekerja merobohkan dinding, mereka menemukan Kamar 307 yang tetap berdiri kokoh—sebuah ruang yang tak pernah benar-benar hilang, menunggu korban berikutnya.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *